Menghadapi perubahan zaman yang sangat cepat, Kepala Bagian Tata Usaha, Moh. Ali Abdul Latief, yang hadir dan memberikan arahan pada Kegiatan Pembinaan Pegawai dan Guru Agama Katolik se-Jawa Barat Tahun 2024, Minggu (25/8), menuturkan bahwa saat ini era disrupsi sangat memberikan pengaruh pada semua sektor kehidupan sehari-hari.
“Pengaruh disrupsi digital ini bisa jadi positif ataupun negatif tergantung bagaimana kita memahami dan menggunakannya secara bijak,” ujar Ali biasa disapa.
Namun, Ali menilai bahwa perubahan secara cepat ini ditanggapi berbeda oleh setiap manusia, ada yang sudah siap dan ada juga yang masih meraba-raba kemajuan teknologi saat ini.
Kembali Ali menyampaikan bahwa peran penyuluh agama dan guru agama yang langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat sebaiknya harus siap dalam menghadapi tantangan era disrupsi digital ini.
“Penyuluh agama dan guru agama saat ini tidak lagi bisa secara konvensional berhadapan dengan masyarakat, tetapi harus bisa menjangkau masyarakat secara luas tanpa dibatasi ruang dan waktu,” jelas Ali.
Ia pun mencontohkan bahwa saat ini ceramah agama yang biasa disampaikan oleh Pastor tidak hanya bisa kita lihat di gereja tetapi juga Umat Katolik dapat mendengarkan dan melihat Pastor di channel Youtube atau media sosial lainnya.
“Begitu juga dengan guru, saat ini media pembelajaran tidak lagi di ruang kelas dengan menggunakan buku, tetapi saat ini guru dapat memanfaatkan media sosial untuk memberikan pengajaran kepada muridnya dengan konten-konten yang menarik sehingga lebih mudah dipahami oleh muridnya,” jelas Ali.
Disrupsi digital saat ini, lanjutnya, ada juga yang dimanfaatkan untuk hal-hal negatif, maka dari itu merupakan tugas kita sebagai pelayan masyarakat untuk membalas konten negatif tersebut dengan konten positif yang berguna bagi masyarakat.
“Saya berharap dengan adanya kegiatan ini maka para penyuluh dan guru agama Katolik dapat memberikan peran dan kontribusi yang positif bagi kemajuan teknologi saat ini,” harap Ali.
Kegiatan Pembinaan Pegawai dan Guru Agama Katolik se-Jawa Barat Tahun 2024 dilaksanakan di Hotel Takashimaya selama 3 hari yaitu dari tanggal 23 sampai dengan 25 Agustus 2024.(as)
